Virus Berbahaya yang Tidak Bisa Masuk Windows

Wap Cyber4rt ™ - Sebuah program malware yang kompleks yang dikenal dengan nama Flame telah dibeberkan oleh firma anttivirus asal Rusia, Kaspersky Lab, setelah empat tahun penyerangan cyber di beberapa negara. Kaspersky menganalisa malware tersebut telah menjadi serangan terbesar hingga kini. Flame digunakan untuk mata-mata cyber dan dapat menginfeksi komputer untuk mencuri data dan informasi sensitif. Kaspersky memberikan detail spionage Flame yakni dengan mengganggu trafik jaringan, mengambil screenshot dan merekam percakapan selama sebuah konferensi press. Flame merupakan tool penyerangan yang lebih kompleks dibanding malware sebelumnya seperti Stuxnet dan Duqu. Menurut Kaspersky, Flame digunakan untuk mengumpulkan informasi dari negara tertentu, seperti Iran, Israel, Lebanon, Saudi Arabia dan Mesir, juga Eropa dan Amerika Utara. Kaspersky Lab merekomendasikan solusi untuk malware tersebut yakni dengan menggunakan Windows 7 64 bit, yang sepertinya efektif untuk melawan malware tersebut.

Shares

Sign out